Friday, May 13, 2011

kursi parlemen di beberapa negara maju....

PARLEMEN AMERIKA SERIKAT
Tidak ada kursi khusus untuk setiap anggota parlemen di Gedung parlemen AS (House of Representatives), yang ada hanya bangku panjang berbentuk semi-melingkar dan dipisahkan oleh sandaran tangan untuk setiap anggota parlemen. Meja tidak disediakan, kecuali di bagian tengah. Alhasil dokumen pun harus dipangku.
Desainnya memang kalah nyaman dibanding ruang sidang DPR kita, tetapi anggota parlemen Amerika tahu mereka berada di sana untuk bekerja, bukan untuk tidur.


PARLEMEN INGGRIS RAYA
Ruang sidang parlemen Inggris Raya (House of Common) sangat sempit dibandingkan ruang sidang DPR kita. Jika Anda amati foto di atas, semua anggota parlemen duduk berhimpitan seperti dalam bis kota. Tidak ada satu kursi untuk satu anggota dewan, melainkan hanya bangku panjang untuk diduduki bersama-sama. Tidak ada meja. Semua dokumen diletakkan di pangkuan. Dalam kondisi seperti ini, tidak mungkin ada anggota dewan yang tertidur.


PARLEMEN JERMAN
Ruang sidang Parlemen Jerman (Bundestag) yang baru lebih mirip kantor yang modern ketimbang ruang sidang parlemen yang biasanya didominasi nuansa klasik. Pada foto di atas, Anda bisa lihat pilihan desain kursinya. Sangat sederhana, persis seperti kursi yang digunakan di perkantoran. Dengan postur orang Jerman yang tinggi besar, bisa dipastikan tidak ada anggota parlemen yang bisa menyandarkan kepala di kursi itu. Alhasil, tidak akan ada yang tertidur ketika bersidang.


PARLEMEN RUSIA
Sekilas memang nampak nyaman duduk di kursi parlemen Rusia. Tapi dengan posisi duduk rapat dan bersebelah-sebelahan seperti itu rasanya gak enak banget sama temen disebelah kalo sampe tertidur.





PARLEMEN JEPANG
Ini nih yg paling bagus... Kursi parlemen Jepang nampak sangat tidak nyaman untuk diduduki. Udah tanpa sandaran tangan, sandaran belakangnya pun sangat rendah, gak sampe pundak, sehingga gak mungkin buat nyandarin kepala. Duduknya pun rapat sampe bahu ketemu bahu dengan temen sebelah..


PARLEMEN INDONESIA

otak yang telah berusis 2.500 tahun

Metrotvnews.com, London: PENEMUAN fosil berupa tengkorak manusia yang hidup ribuan tahun lalu, bukan lagi merupakan hal mengejutkan. Namun, akan berbeda jika di dalam fosil tengkorak tersebut terdapat otak!

Penemuan mengejutkan ini terjadi Inggris. Otak yang sudah mengerut, kekuningan, dan menyusut tersebut ditemukan di dalam sebuah fosil tengkorak manusia yang diperkirakan hidup 2.500 tahun lampau.



Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana otak yang merupakan organ yang sangat rapuh dapat bertahan begitu lama. "Ini sesuatu yang luar biasa mengetahui otak seseorang yang telah meninggal ribuan tahun yang lalu bisa bertahan hanya di tanah basah," kata Sonia O'Connor, peneliti di University of Bradford.

Menurutnya, penemuan ini sangat mengejutkan karena ketika seseorang meninggal, organ yang paling cepat rusak adalah otak karena dibanding oragn tubuh lain memiliki kandungan lemak paling tinggi.

Diduga, tengkorak dan otak ini miliki seorang pria yang berusia 26-45 tahun. Kepala pria ini diduga dipenggal setelah dihukum mati dengan cara digantung. (MI/RIZ)